1500 Mangrove Ditanam di Pesisir Marunda

MangroverID - BERITAJAKARTA.COM — 31-10-2008 14:01. Untuk mencegah abrasi di pesisir pantai utara Jakarta, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara (Pemkot Jakut) bekerja sama dengan Lantamal III TNI Angkatan Laut (AL), Jumat (31/10) pagi, menaman 1500 bibit pohon bakau atau mangrove di Kawasan Pantai Marunda, Kecamatan Cilincing. Karena mangrove membutuhkan waktu lama untuk tumbuh menjadi dewasa, Pemkot Jakut akan melibatkan masyarakat sekitar untuk mengawasi pertumbuhannya.

Kegiatan penanaman bibit mangrove tersebut langsung dipimpin oleh Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Ahmad Lutfi dengan diikuti ratusan relawan baik pelajar tingkat SMP, warga, dan komunitas nelayan di Kawasan Marunda Jakarta Utara. Begitu pedulinya para pelajar dan nelayan ini terhadap lingkungan, mereka terlihat tak canggung saat kakinya harus terbenam di lumpur.

Ahmad Lutfi mengatakan, kegiatan ini merupakan kepedulian Pemkot Jakut terhadap lingkungannya termasuk di daerah pesisir. "Jika bukan kita, siapa lagi yang mau peduli," katanya, Jumat (31/10) pagi. Rencananya program kerja sama ini akan dilakukan secara terpadu dengan TNI AL, sebagai upaya bersama untuk menghijaukan lingkungan pantai di Jakarta Utara.

Penanaman bibit mangrove tersebut, menurutnya, bertujuan menanggulangi abrasi pantai di Jakarta Utara. Semoga dengan banyaknya tanaman bakau ini wilayah pesisir pantai Jakarta Utara bisa lebih hijau dan bisa menyejukkan lingkungan. "Kita sadar bahwa ekosistem hutan mangrove bagi kelestarian biota dan keamaanan warga Jakarta khususnya mereka yang tinggal di pesisir pantai jumlahnya terus berkurang. Karena dari itu, dengan kegiatan ini mudah-mudahan lima sampai sepuluh tahun ke depan warga pesisir tidak lagi ketakutan dengan air pasang atau rob," paparnya.

Selain itu, Lutfi juga menghimbau kepada warga agar ikut bersama-sama menjaga kelestarian dan kebersihan lingkungan. Terlebih pohon mangrove membutuhkan waktu lima tahun untuk menjadi pohon dewasa dan penanamannya memiliki resiko kesuksesan sekitar 75 persen untuk tumbuh menjadi dewasa. "Kami berharap warga ikut menjaga dan mengawal pertumbuhan pohon mangrove, sehingga bibit bakau ini tidak sia-sia diterjang ombak," jelasnya.

Tak hanya itu, kata Lutfi, pihaknya juga akan melakukan kegiatan pemeliharaan dan pemantauan rutin dengan melibatkan komponen-komponen masyarakat pesisir. "Kita tidak akan asal tanam, tetapi juga melakukan penelitian dan perencanaan terlebih dahulu, kalau tidak pastinya pohon akan mati sia-sia," terangnya.

Kolonel Marinir Sudarmin Soedar, Wakil Komadan (Wadan) Lantamal III TNI AL, mengatakan sangat mendukung langkah yang dilakukan oleh Pemkot Jakut. "Peran kami dari Lantamal III tentunya ikut menghijaukan Jakarta yang sudah merupakan keharusan," tegasnya. Tentunya, dengan penanaman pohon ini diharapkan dapat mengurangi polusi yang cukup tinggi di Jakarta. "Kami akan menginstruksikan kepada anggota TNI AL khususnya yang ada di lingkungan flat dan masyarakat untuk bersama merawat agar pohon yang baru ditanam bisa hidup," tandasnya.

Sumber http://www.beritajakarta.com

0 komentar:

Posting Komentar